Fasilitas pembelajaran merupakan salah satu faktor penentu
kualitas output sebuah pendidikan. Fasilitas umum yang diperlukan dalam
hal ini antara lain guru, buku, alat-alat tulis, meja, kursi, dan papan
tulis. Namun, dalam era teknologi ini diperlukan hal yang lebih dalam
proses pembelajaran agar lebih optimal. Proyektor dan komputer cukup
sering digunakan dalam proses pembelajaran, tetapi belum benar – benar
dimaksimalkan, penggunaan papan tulis memiliki banyak kekurangan selain
sulit dan membutuhkan waktu yang lama dalam menghapus hasil tulisan
sebelumnya, tangan menjadi kotor, kayu yang merupakan bahan utama
pembuat papan tulis pun semakin sedikit jumlahnya dan papan tulis sulit
untuk dipindahkan (kurang portable), dan juga dampak negatif jika
menggunakan spidol secara terus menerus, dikarenakan spidol mengandung
bahan-bahan kimia yang membahayakan bagi tubuh dan lingkungan, beberapa
diantaranya adalah xylene, toluene, ethyl benzena. Papan tulis apapun bentuknya merupakan alat yang sejak mula
pembelajaran telah menjadi sarana yang luar biasa. Apapun yang perlu
dipaparkan untuk orang lain bisa disajikan dengan papan tulis. Sejak
jaman batu papan tulis juga sudah ada. Bahkan mungkin jaman modern pun
papan tulis mutlak diperlukan dan tak tergantikan, namun bisa saja
bentuk fisiknya bisa berbeda namun sebutannya tetap saja papan tulis,
misalnya saya sebut papan tulis semimodern.
Semua alat untuk pembelajaran tidaklah
sempurna ada kekurangan dan kelebihannya masing-masing. Jika dulu umum
digunakan papan tulis dengan bahan kayu baik dicat warna hitam atau
warna hijau atau warna lainnya dengan alat tulisnya berupa kapur tulis
batangan, kemudian beralih menggunakan papan tulis putih dengan
permukaan licin mengkilat menggunakan alat tulis spidol yang dapat
dihapus. Belakangan diketahui bahwa alat tulis dengan spidol itu
ternyata menggunakan tinta xylena yang cukup beracun jika terhirup
dengan akumulasi tertentu. Dan yang sering jadi masalah adalah
kebersihan tangan saat menggunakan spidol tersebut. Suatu ketika ada
guru yang ditertawakan siswanya karena mendapati gurunya jadi seperti
badut, ada warna hitam sana-sini di wajah sang guru.
Sebuah ide dari Johnny Chung Lee | http://johnnylee.net dengan judul Low-Cost Multi-point Interactive Whiteboards Using the Wiimote :
Alat – alat yang anda butuhkan : Wii Mote, Proyektor, Laptop / PC, Pen LED IR, Bluetooth :
Cara kerja sistem :
Tujuan dari pembuatan software ini adalah :
- Menciptakan pembelajaran yang lebih interaktif.
- Menghasilkan alat berupa piranti lunak yang dapat menggantikan fungsi papan tulis, kapur dan spidol dalam proses belajar mengajar.
- Mengurangi dampak negatif yang diakibatkan oleh penggunaan spidol, papan tulis serta kapur.
- Meningkatkan efisiensi waktu dan penggunaan teknologi dalam proses belajar mengajar.
Software bisa dibuat dengan menggunakan WPF (karena WPF dapat memberikan interaksi lebih untuk pengguna), anda dapat menggunakan Microsoft Expression Blend yang merupakan sebuah alat bantu desain antarmuka yang dikembangkan dan dipasarkan oleh Microsoft Corporation untuk membuat antarmuka grafis untuk aplikasi Web dan aplikasi desktop yang mencampurkan fitur-fitur kedua jenis aplikasi tersebut.
Tampilan software yang dibuat menggunakan WPF dengan bahasa pemrograman C# (C-Sharp) :
Penerapan Virtual WhiteBoard :
Cara penggunaan : (Anda dapat melihat cara penggunaan di situs : http://www.wiimoteproject.com/), pada post ini saya juga akan meberikan cara penggunaan langsung dengan menggunakan aplikasi yang telah dibuat.
1. Pada Remote Wii (Wii mote) anda, tekan 2 buah tombol yaitu tombol 1 dan 2 secara bersamaan. Pastikan lampu berwarna biru pada remote wii anda sudah menyala.
2. Saat Lampu pada Remote wii anda menyala, aktifkan Bluetooth yang sudah terpasang pada PC anda (pada contoh, saya menggunakan Bluetooh external dengan driver bernama Blue Soleil), Search Device Remote Wii tersebut. Setelah Device Remote Wii ditemukan, Pilih Connection untuk Menghubungan Bluetooth dan Remote Wii tersebut. (biasanya nama device remote wii diawali dengan Nintendo RVL-CN..).
3. Setelah terhubung, anda siap menggunakan aplikasi dan Remote Wii anda. letakkan Remote Wii dengan “kokoh” menghadap bidang datar dimana tampilan proyektor berada. Buka aplikasi Virtual White Board, pilih button Connect dan tunggu beberapa saat sampai remote wii terhubung dengan aplikasi. Jika muncul seperti ini dimohon agar anda mencoba lagi untuk menghubungkannya. Jika Koneksi berhasil, akan ada window baru yang akan menampilkan Status Remote Wii anda. Pilih Button Calibration Location Wiimote untuk memunculkan tampilan kalibrasi daerah bidang datar yang akan digunakan untuk mengajar (gunakan pen LED IR untuk memilih 4 titik kalibrasi yang terlihat pada layar. Setelah 4 titik tersebut diplih, anda siap untuk berinteraksi dengan layar atau dinding hanya menggunakan pen LED IR tersebut).
Aplikasi dapat didownload secara gratis disini, pengembang masih jauh dari sempurna, sehingga aplikasi ini kemungkinan masih banyak "bug" yang harus dibenahi. Pengembang sangat butuh masukan jika anda telah menggunakan aplikasi ini dan mendapatkan masalah ataupun lainnya. Semoga dengan aplikasi ini dapat memberikan manfaat kepada anda selaku pengguna.. :) Jika anda hanya ingin mencoba menghubungkan antara PC anda dan Remote Wii, anda bisa menggunakan aplikasi yang telah dibuat oleh Jhonny Chung Lee disini.
Dapat terlihat bahwa dengan menggunakan beberapa teknologi saja, kita sudah dapat membuat hal – hal yang sangat berguna di sekeliling kita. Di sisi lain Microsoft menawarkan banyak teknologi yang mudah dipelajari dan dapat digunakan sesuai kebutuhan, sekarang bagaimana kita memanfaatkan teknologi tersebut untuk membuat perubahan ke arah yang lebih baik.
Sebuah ide dari Johnny Chung Lee | http://johnnylee.net dengan judul Low-Cost Multi-point Interactive Whiteboards Using the Wiimote :
“Since the Wiimote can track sources of infrared (IR) light, you can track pens that have an IR led in the tip. By pointing a wiimote at a projection screen or LCD display, you can create very low-cost interactive whiteboards or tablet displays. Since the Wiimote can track upto 4 points, up to 4 pens can be used. It also works great with rear-projected displays.”Ide tersebut bisa anda gunakan sebagai acuan untuk membuat perangkat lunak atau software virtual whiteboard hanya bermodalkan beberapa rupiah saja, tentunya dengan teknologi dan beberapa alat seperti Pen Led IR, Proyektor, Remote Wii (Wii Mote), Bluetooth, dan Laptop / PC.
Alat – alat yang anda butuhkan : Wii Mote, Proyektor, Laptop / PC, Pen LED IR, Bluetooth :
Cara kerja sistem :
Tujuan dari pembuatan software ini adalah :
- Menciptakan pembelajaran yang lebih interaktif.
- Menghasilkan alat berupa piranti lunak yang dapat menggantikan fungsi papan tulis, kapur dan spidol dalam proses belajar mengajar.
- Mengurangi dampak negatif yang diakibatkan oleh penggunaan spidol, papan tulis serta kapur.
- Meningkatkan efisiensi waktu dan penggunaan teknologi dalam proses belajar mengajar.
Software bisa dibuat dengan menggunakan WPF (karena WPF dapat memberikan interaksi lebih untuk pengguna), anda dapat menggunakan Microsoft Expression Blend yang merupakan sebuah alat bantu desain antarmuka yang dikembangkan dan dipasarkan oleh Microsoft Corporation untuk membuat antarmuka grafis untuk aplikasi Web dan aplikasi desktop yang mencampurkan fitur-fitur kedua jenis aplikasi tersebut.
Tampilan software yang dibuat menggunakan WPF dengan bahasa pemrograman C# (C-Sharp) :
Penerapan Virtual WhiteBoard :
Cara penggunaan : (Anda dapat melihat cara penggunaan di situs : http://www.wiimoteproject.com/), pada post ini saya juga akan meberikan cara penggunaan langsung dengan menggunakan aplikasi yang telah dibuat.
1. Pada Remote Wii (Wii mote) anda, tekan 2 buah tombol yaitu tombol 1 dan 2 secara bersamaan. Pastikan lampu berwarna biru pada remote wii anda sudah menyala.
2. Saat Lampu pada Remote wii anda menyala, aktifkan Bluetooth yang sudah terpasang pada PC anda (pada contoh, saya menggunakan Bluetooh external dengan driver bernama Blue Soleil), Search Device Remote Wii tersebut. Setelah Device Remote Wii ditemukan, Pilih Connection untuk Menghubungan Bluetooth dan Remote Wii tersebut. (biasanya nama device remote wii diawali dengan Nintendo RVL-CN..).
3. Setelah terhubung, anda siap menggunakan aplikasi dan Remote Wii anda. letakkan Remote Wii dengan “kokoh” menghadap bidang datar dimana tampilan proyektor berada. Buka aplikasi Virtual White Board, pilih button Connect dan tunggu beberapa saat sampai remote wii terhubung dengan aplikasi. Jika muncul seperti ini dimohon agar anda mencoba lagi untuk menghubungkannya. Jika Koneksi berhasil, akan ada window baru yang akan menampilkan Status Remote Wii anda. Pilih Button Calibration Location Wiimote untuk memunculkan tampilan kalibrasi daerah bidang datar yang akan digunakan untuk mengajar (gunakan pen LED IR untuk memilih 4 titik kalibrasi yang terlihat pada layar. Setelah 4 titik tersebut diplih, anda siap untuk berinteraksi dengan layar atau dinding hanya menggunakan pen LED IR tersebut).
Aplikasi dapat didownload secara gratis disini, pengembang masih jauh dari sempurna, sehingga aplikasi ini kemungkinan masih banyak "bug" yang harus dibenahi. Pengembang sangat butuh masukan jika anda telah menggunakan aplikasi ini dan mendapatkan masalah ataupun lainnya. Semoga dengan aplikasi ini dapat memberikan manfaat kepada anda selaku pengguna.. :) Jika anda hanya ingin mencoba menghubungkan antara PC anda dan Remote Wii, anda bisa menggunakan aplikasi yang telah dibuat oleh Jhonny Chung Lee disini.
Dapat terlihat bahwa dengan menggunakan beberapa teknologi saja, kita sudah dapat membuat hal – hal yang sangat berguna di sekeliling kita. Di sisi lain Microsoft menawarkan banyak teknologi yang mudah dipelajari dan dapat digunakan sesuai kebutuhan, sekarang bagaimana kita memanfaatkan teknologi tersebut untuk membuat perubahan ke arah yang lebih baik.
Sumber : Ali Sangaji Blog dan Blog Guru Kimia Borneo
Komentar
Posting Komentar